Langkah-Langkah Surat Resign Perkerjaan
Table of Contents
- Langkah Pertama: Persiapan
- Langkah Kedua: Penulisan Surat Resign
- Langkah Ketiga: Menyerahkan Surat Resign
- Conclusion
- FAQs
Langkah Pertama: Persiapan
Sebelum Anda menulis surat resign, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan agar prosesnya berjalan dengan baik:
- Minta waktu untuk berbicara dengan atasan Anda secara pribadi.
- Siapkan alasan yang jelas dan objektif mengapa Anda ingin resign.
- Pelajari peraturan perusahaan terkait prosedur resign.
- Rencanakan tanggal resign agar memberikan waktu yang cukup bagi perusahaan untuk mencari pengganti.
Langkah Kedua: Penulisan Surat Resign
Berikut adalah langkah-langkah dalam penulisan surat resign:
- Tulis surat di atas kertas berkop perusahaan. Jika hal ini tidak memungkinkan, gunakan format surat resmi yang umum digunakan.
- Tuliskan tanggal, nama lengkap, dan alamat Anda di bagian atas surat.
- Tulis alamat perusahaan di bawah tanggal dan nama Anda.
- Sertakan salam pembuka yang sesuai, seperti “Kepada Yth. [Nama Atasan]”.
- Tulis paragraf pembuka yang berisi pernyataan Anda mengundurkan diri dari pekerjaan.
- Sertakan alasan mengapa Anda mengundurkan diri dengan jelas dan singkat.
- Sampaikan apresiasi Anda kepada perusahaan dan atasan atas kesempatan dan pengalaman yang diberikan.
- Tuliskan tanggal efektif resign dan tawarkan bantuan Anda selama periode tranisi.
- Sertakan salam penutup dan tanda tangan Anda di bawahnya.
Langkah Ketiga: Menyerahkan Surat Resign
Jangan langsung mengirimkan surat resign ke atasan Anda melalui email. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu Anda ikuti:
- Bicarakan keputusan Anda secara pribadi dengan atasan Anda. Jelaskan alasan Anda dan sampaikan niat Anda untuk membantu dalam periode peralihan.
- Setelah percakapan, serahkan surat resign yang sudah Anda tulis kepada atasan Anda. Pastikan Anda membuat salinan untuk keperluan pribadi.
- Jika perusahaan memiliki Departemen Sumber Daya Manusia, serahkan juga salinan surat ke departemen tersebut.
- Bersiaplah untuk menerima respons dan reaksi dari atasan atau perusahaan.
Conclusion
Berdasarkan langkah-langkah di atas, Anda dapat menyelesaikan proses surat resign dengan benar dan baik. Kuncinya adalah melakukan persiapan, menulis surat dengan jelas, dan menyerahkannya dengan sikap profesional. Resigning from a job is a big decision, but with the right approach and preparation, you can navigate the process smoothly.
FAQs
-
Apakah saya harus memberikan alasan resign saat menulis surat?
Ya, sebaiknya sertakan alasan Anda mengundurkan diri dalam surat resign. Ini membantu memberikan klarifikasi kepada atasan atau perusahaan tentang motivasi Anda untuk resign.
-
Apa yang harus saya lakukan jika atasan menolak surat resign saya?
Jika atasan menolak surat resign Anda, jangan panik. Cobalah untuk berkomunikasi dengan lebih baik dan jelaskan dengan tegas mengapa Anda ingin resign. Jika masalah tidak dapat diselesaikan, Anda dapat mempertimbangkan opsi lain, seperti mencari posisi baru atau melibatkan pihak HR.
-
Berapa lama sebaiknya saya berikan pemberitahuan resmi sebelum resign?
Tergantung pada kebijakan perusahaan, memberikan pemberitahuan sekitar 2-4 minggu sebelum resign dapat dianggap sebagai tindakan yang profesional dan sopan.